Apabilakita ingin mengetahui berapa kebutuhan udara minimum dari ayam tersebut di atas. Maka perhitungannya adalah : 8 m3/KgBw/Jam x 21.090,3 KgBw =168.722,4 m3/Jam. 4,709 ft3/KgBw/menit x 21.090,3 =99.314,22 ft3/menit (CFM) Jadi kebutuhan udara segar minimum kandang bersangkutan adalah :
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika BMKG Kelas III Jatiwangi mengimbau, saat ini masyarakat harus mewaspadai intensitas hujan tinggi disertai angin kencang dan petir. Fenomena tersebut disebabkan awan cumulonimbus yang berwarna hitam pekat. Petugas Forecaster BMKG Ahmad Faa Izyn mengatakan, jika melihat awan hitam pekat biasanya berpotensi hujan dengan intensitas lebat disertai angin kencang dan petir. Awan tersebut dampaknya paling berbahaya dibandingkan awan lainnya. Pantauan alat Weather Station di BMKG, terpantau kecepatan angin mencapai 24 knot atau 45 kilometer per jam. “Ini termasuk angin kencang, karena normalnya kecepatan maksimum hanya 15 knot atau 27 kilometer per jam,” jelasnya. Menurutnya, saat puncak musim hujan lebih banyak awan-awan cumulonimbus sehingga potensi hujan lebat juga meningkat. Biasanya durasi satu sampai dua jam, sehingga masyarakat diimbau lebih waspada pada puncak musim hujan. “Tidak hanya longsor dan banjir, tetapi fenomena saat ini bisa menyebabkan pohon tumbang serta petir. Tentunya hal ini bisa menimbulkan bencana bagi masyarakat,” imbaunya.

Anaseorang auditor perkebunan kelapa sawit. Beberapa kali terjadi, ketika kami sudah selesai mengaudit dan sudah menetapkan temuan-temuan ketidaksesuaian artinya sudah closing meeting dan temuan tidak bisa lagi diganggugugat. Kemudian, ketika kami akan pulang, kami diberi oleh-oleh, biasanya berupa makanan.

Cara Menentukan Exhaust FanHalooo. Terima kasih telah mengunjungi web Konsultan hvac. Salam kenal dari kami, Kontraktor HVAC. Kami adalah perusahaan yang bergerak dalam industri AC, suku cadang AC, teknisi AC, teknisi listrik, teknisi mekanik, suku cadang mesin, split ducted, AC split, ducting, system dvms elektrical serta instalasi AC central. Download di sini untuk mengetahui kami lebih ulasan kali ini, kita akan membahas ventilasi pada close house. Sedikit informasi, close house ini umum digunakan di dunia perkandangan untuk perunggasan. Ya, bagi mereka yang menggeluti bidang ini, tentu tidak asing dengan open ataupun close house. Keduanya sering mereka pakai untuk system rumah alias perkandangan untuk hewan ternak maksud dari opened house adalah bukan dalam artian open house di hari-hari besar seperti lebaran atau natalan, melainkan sebuah kandang atau rumah untuk unggas yang berupa panggung atau postal. Kandang terbuka jenis ini sangat konvensional. Sirkulasi udara hanya mengandalkan buka tutup tirai kandang. Selain itu, dengan mengandalkan buka tutup tirai yang masuk dari luar kandang, maka kandang terbuka terutama tipe postal, sangat rentan terpapar kadar ammonia yang jika kualitas litter kandang. Sudah menurun karena rasio C/N yang sudah tidak seimbang. Kadar ammonia dalam kandang pun akan sulit pada close house umunya menggunakan system tunnel untuk sirkulasi udaranya. Sebelum membahas lebih jauh, eh maksudnya jauh, apa itu system tunnel, ada baiknya kita mengulik close house nya lebih penggunaan close house memberikan banyak keuntungan. Setidaknya, ya dua keuntungan deh. Keuntungan yang pertama ada di segi teknis, dimana penciptaan kondisi lingkungan dalam kandang yang nyaman bagi hewan ternak hingga ia tumbuh maksimal mencapai potensi genetiknya dengan kualitas pula faktor ekonomi yang memungkinkan populasi lebih tinggi dalam luasan yang sama, sehingga biaya produksi per-ekornya berkurang dan daya saing pun system closed house ini, ventilasi berperan penting sebagai sarana sirkulasi pertukaran udara. Nah, ventilasi yang dimaksud adalah dengan system itu membuat udara segar ditarik dari luar kandang menggunakan kipas yang berada di ujung lorong kandang. Karena kipas dalam closed house bertipe tunnel ini berfungsi untuk menyedot angin segar sekaligus membuang udara pengap yang ada di dalam kandang, maka disebut juga negative udara pada model kandang tunnel dihasilkan oleh tekanan negative yang dihasilkan oleh exhaust fan. Tekanan negative ini menyebabkan udara masuk ke dalam lorong atau kandang melalui inlet alias tempat masuk udara yang berada berseberangan dengan exhaust alat itu berada di sisi kiri dan kanan kandang. Semakin besar kapasitas exhaust fan, maka tekanan dalam kandang akan semakin besar pula. Tentu saja, hal ini harus diimbangi dengan inlet yang memadai berfungsi untuk mengganti udara kotor di dalam kandang, pergerakan udara yang ditarik oleh kipas melalui inlet juga dapat memberikan efek dingin bagi udara yang terjadi di dalam kandang yang memberikan efek dingin bagi ternak dalam istilah ilmiahnya adalah wind chill effect. Semakin cepat pergerakan udara, maka suhu aktual yang dirasakan oleh ternak yang ada di dalam kandang akan semakin dalam mengatur settingan hidup dan mati intermitten kipas dalam kandang, sebaiknya tidak hanya terpaku pada suhu ruangan kandang. Perhatikan juga kecepatan angin dari kipas, bukaan inlet, serta berapa lama kipas tersebut besar usia ayam maka rasa dingin terhadap pergerakan udara akan semakin rendah. Maka selaku manajer kandang harus bisa mengukur dengan tepat, berapa suhu yang diinginkan oleh ternak, juga apakah bukaan kipas dengan rentang intermitten kipas sudah dapat menggantikan udara kotor di dalam bagaimana menentukan exhaust fan yang tepat agar menghasilkan suhu yang diinginkan dan apakah bukaan kipas alias exhaust fan dengan rentang intermitten sudah dapat menggantikan udara kotor dalam kandang? Mari kita bahas. Tapi pastikan order exhaust fan nya di Kontraktor HVAC ya. untuk mendapatkan hal di atas tadi, kita butuh formula ventilasi close house system. Dalam formula ini nantinya kita akan mendapatkan keempat hal dalam ventilasi yang tidak dapat dilihat, namun dapat hal yang dimaksud adalah oksigen, kecepatan angina dan volume, temperature, dan kelembaban untuk formula ventilasi pada close house system ini, kami menggunakan system ventilasi tunnel evaporate alias system tunnel dengan pendingin evaporasi yang paling sederhana namun paling banyak dipakai di pertama yang harus kita tau adalah Dimensi Kandang. Kita ambil contoh kandang dengan ukuran panjang 50 meter, lebar 8 meter, tinggi rata-rata meter. Untuk volume kandang kita dapat menghitungnya dengan mengalikan panjang, lebar dan didapat 50 x 8 x = 1000 m3. Sedangkan luas penampang bisa kita dapat dengan mengalikan lebar dengan tinggi. Maka didapat 8 x = 20 kedua adalah kecepatan angin yang dibutuhkan adalah 2 meter/ ketiga menentukan kapasitas kipas alias Exhaust Fan. Setelah didapat dimensi kandang dan kecepatan angin yang dibutuhkan, kita dapat menentukan berapa kapasitas kipas yang kita butuhkan, yaitu dengan mengalikan antara luas penampang dengan kecepatan angin kemudian dikalikan lagi didapat 20 x 2 x 3600 = m3/jam. Dalam produk umum di pasaran, satuan nkapasitas biasanya memakai CFM Cubic Feet per Minute. Maka m3/jam x konversi = CfmSelanjutnya, dari kapasitas kipas kita bisa menentukan jumlah kipas yang dibutuhkan. Dalam produk umum di pasaran, kipas yang diproduksi terbagi dalam standart ukuran dan kapasitas sesuai standart internasional. Sebagai contoh, kipas 36 inch = Cfm, KIpas 52 Inch = Cfm dan yang tertera tersebut dalam static pressure/tekanan negative adalah pa. Namun agar lebih pasti dalam membeli exhaust fan, ada baiknya memperhatikan spesifikasi pada name plate kipas dan motor yang dipakai harus sesuai standart yang dibutuhkan oleh contoh, bisa kita gunakan kipas berukuran 36 inch dengan kapasitas Cfm. Maka jumlah kipas yang dibutuhkan adalah Kapasitas kipas total kapasitas 1 kipas = = kipas. Dan kalau dibulatkan menjadi 6 selesai? Tentu belum. Kita akan mengetahui pergantian udara air exchange untuk ukuran kandang yang tadi sudah kita hitung luas dan jumlah kipasnya. Caranya adalah dengan membagi antara panjang lintasan ventilasi panjang kandang efektif dengan kecepatan diperoleh 50 meter 2 meter/detik = 25 detik. Jadi dibutuhkan waktu 25 detik untuk menarik udara dalam kandang dan menggantikannya dengan udara baru dengan menjalankan 6 pergantian udara, kebutuhan luas penampang PAD juga perlu kita ketahui. Dalam system pendingin/penaik kelembaban, banyak metode yang bisa dipakai untuk merancang sendiri PAD. Bisa dengan cara tradisional, yaitu dengan menggunakan karung, batu bata, tanah liat hingga yang modern dengan menggunakan cooling pabrikan yang terbuat dari kertas maupun bisa digunakan, namun yang perlu diingat adalah fungsi dan aplikasinya harus tepat, yaitu fungsi evaporasi yang efektif pada saat di pakai dan ukuran yang tepat dalam pemakaiannya. Bagaimana cara mwngetahuinya? Begini, dalam formula ventilasi, para ahli ventilasi menyarankan bahwa kecepatan angin maksimal yang melalui PAD pada saat kemampuan kipas maksimal adalah 2 meter/detik atau setara dengan 400 feet/ didapat dari hasil analisa ilmiah bahwa tingkat efektivitas evaporasi cooling yang baik ada pada maksimal kecepatan angin tersebut. Maka luas penampang PAD = Kapasitas kipas total 2 mtr/det= 2= 20 m2. Apabila tinggi PAD kita pakai meter, maka panjang PAD yang dibutuhkan adalah luas penampang tinggi. Akan didapat 20 = meterNah, ukuran PAD yang akan dibuat kan sudah didapat nih. Adapun pengaplikasiannya bisa kita letak di samping-samping atau membentuk letter U atau samping samping dan bentuk samping samping, panjangnya masing-masing adalah pada letter U, depannya 8 meter, kedua sampingnya masing-masing berukuran sampailah kita pada bagian yang terakhir. Adala inlet yang merupakan hal penting dalam ventilasi. Inlet adalah factor yang mempengaruhi tekanan negative atau static pressure dalam mana hal ini akan mempengaruhi fungsi kemampuan exhaust fan dan distribusi udara dalam kandang. Tidak tepatnya inlet akan berpengaruh pada munculnya dead spot atau titik mati udara, yaitu titik di mana tidak ada distribusi pergantian udara. Maka dari itu, mutlak diperlukan inlet untuk satu sitem ventilasi. Adapun dimensi inlet yang baik adalahlayar inlet dipasang 1 meter dari PAD Cooling dan sepanjang PADTitik bawah di set lebih tinggi ¼ dari tinggi PAD CoolingLayar/material inlet terbuat dari bahan kedap udaraDemikian ulasan untuk perhitungan exhaust fan pada close house system ini dibuat. Semoga bermanfaat dan jangan lupa orderannya yaa. HeheheKONSULTASIKAN PROJEK ANDA KEPADA KAMIDengan pengalaman selama 15 tahun, kami dipercaya menyelesaikan berbagai projek tata udara dalam hal Instalasi Heating, Ventilating, & Air Conditioning & Pengadaan Diantara nya Rumah Sakit, Apartemen, Industri, Pemerintahan, Rumah Ibadah, form di bawah ini untuk mendapatkan pelayanan terbaik dari kami 29 30. 31. Sejak 1969, lebih dari 40.000 orang telah belajar berlayar di Klub Berlayar Glenans. Orang-orang dari seluruh dunia, orang-orang dari segala usia dan semua lapisan masyarakat telah bergabung dengan klub sekolah berlayar kami. Glenans Irish Sailing Club mengajarkan berlayar: Tingkat pemula hingga ahli. Orang dewasa dan junior. Inilah batas kecepatan angin yang diperbolehkan saat lifting sesuai american standard dan hal lain yang berhubungan erat dengan batas kecepatan angin yang diperbolehkan saat lifting sesuai american standard serta aspek K3 secara umum di Indonesia. …Pada saat bekerja di ketinggian juga terdapat bahaya mekanis, misalnya dari alat mekanis yang digerakkan oleh mesin yang digunakan untuk bekerja di ketinggian, alat tersebut adalah forklift yang dilengkapi dengan……kelelahan yang berhubungan dengan pekerjaan Ergonomis Beban kerja yang tinggi Keadaan yang monoton pekerjaan/lingkungan kerja yang membosankan Keadaan lingkungan fisik misalnya kebisingan, penerangan, kualitas udara Faktor penyebab kelelahan yang tidak……dapat diketahui kapan terjadinya, jadi diperlukan sistem manajemen atau perencanaan yang bertujuan untuk Mempersiapkan diri menghadapi bencana atau kejadian yang tidak diinginkan. Mengidentifikasi sumber data yang tersedia untuk melihat kapasitas……hoist. Bila sebuah beban kurang dari beban tetapan maksimum, PENINGKATAN KISARAN KECEPATAN memungkinkan pengangkatan yang lebih cepat dan laju yang lebih rendah. Rentang kecepatan hoist yang tersedia ditingkatkan dari kecepatan……terasa nyaman dan tenang Hindari pencahayaan yang terlalu terang Suhu ruangan yang terlalu dingin atau panas Gunakan bantal yang nyaman Hanya berada ditempat tidur apabila benar-benar kelelahan atau tiba waktu……merepotkan perusahaan menggunakan surat pemberhentian yang dapat menyebabkan rasa malu bagi perusahaan. Faktor lainnya adalah menghindari tindakan balas dendam sebagai akibat dari perilaku yang tidak dibagi misalnya, melaporkan kepada atasan……K3 listrik dimaksudkan untuk mempersiapkan ahli K3 di perusahaan serta mempersiapkan dan menghasilkan tenaga Ahli K3 Listrik yang dapat melakukan identifikasi, evaluasi dan pengendalian resiko dalam pelaksanaan K3 kelistrikan. Training…Demikianlah beberapa ulasan artikel tentang batas kecepatan angin yang diperbolehkan saat lifting sesuai american standard yang dapat Anda jadikan referensi untuk mengetahui lebih jauh mengenai batas kecepatan angin yang diperbolehkan saat lifting sesuai american K3 lainnya yang bisa Anda pelajari adalah contoh komunikasi vertikal, contoh buku laporan harian satpam, prosedur K3 yang berlaku di industri, tugas 3 membaca teks anekdot dalam puisi, soal pilihan ganda tentang integrasi nasional, kata kata operator excavator, contoh amdal pabrik rokok, contoh soal negosiasi essay, soal dan jawaban integrasi nasional, tujuan amdal sebagai instrumen pengendalian dan sebagainya. Adapunstandar kecepatan angin kandang close house ialah 2,5m/s dengan kecepatan maksimal ialah 3-4 m/s. Dengan demikian, apabila Anda ingin menciptakan suhu ideal bagi ayam, maka Anda dapat mengatur kecepatan aliran angin dimana berada pada kisaran 2,5m/s. Mengatur Cooling Pad Kandang ayam berdasarkan tipe ventilasinya secara garis besar dibagi dua yaitu kandang dengan ventilasi yang tidak terkontrol uncontrolled ventilation system dan kandang dengan ventilasi terkontrol controlled ventilation system disebut juga dengan istilah Closed HouseIr. Roni Fadilah, dasar kandang tertutup Closed house yaitu membuang gas beracun dan panas yang diproduksi dari tubuh dan kotoran ayam, dan digantikan dengan udara segar", paparan Roni Fadilah yang disampaikan dalam Acara Seminar tentang Manajemen Pengoperasian Kandang Tertutup. Paparan yang diberikan oleh Alumni Fapet Unsoed pada seminar tentang "Manajemen Pengoperasian Kandang Tertutup Closed House Operation Management" di PT New Hope Indonesia seluruh cabang Indonesia via zoom yang diperuntukan untuk Team Technical Services PT New Hope Indonesia seluruh cabang di Indonesia beserta para praktisi peternakan dan Team Kemitraan, pada hari Jum'at, tanggal 18 Desember 2020 secara on line via zoom meeting."Banyak kelebihan kandang tertutup dibandingkan dengan kandang konvensional terbuka, diantaranya tingkat kepadatan bertambah, performa ayam meningkat, lebih efisien dalam menekan harga pokok produksi, biosecurity terkontrol, serta bisa mengeliminir pengaruh fakltor lingkungan, disamping ada kelemahannya seperti biaya investasi awal tinggi serta dibutuhkan Sumber Daya Manusia SDM yang terampil", ujar utama pengoperasian kandang tertutup Closed house/CH yaitu bagaimana caranya bisa menjaga keseimbangan kondisi yang ada di dalam kandang ayam, kotoran, gas beracun, angin dengan kondisi luar kandang masuk dan keluarnya udara, panas dan sinar matahari, hujan,dll dengan cara pengaturan pengoperasian kipas exhaust sehingga udara yang masuk ke dalam kandang melalui PAD Celldeck menjadi 'udara yang segar dan nyaman' untuk ayam. Kondisi nyaman ini diistilahkan dengan "Comfort Zone" yaitu suatu kondisi yang membuat ayam bebas melakukan aktifitas tanpa adanya cekaman stres, sehingga bisa tumbuh dengan faktor yang perlu diperhatikan di kandang CH, diantaranya A. Dimensi kandangMengetahui Luas penampang kandang Lebar x Tinggi, satuan meter persegi, m² dan Volume Kandang Lebar x Tinggi x Panjang, satuan meter kubik, m³ langkah awal dasar untuk memulai perhitungan tentang kandang CHContoh, kandang dengan Lebar 14 meter, tinggi 2,5 meter dan panjang 120 meter, maka Luas Penampang = 14 m x 2,5 m diperoleh 35 m², Volume Kandang = Lebar 14 m x tinggi 2 m x panjang 120 m diperoleh m³B. Menghitung Kapasitas Kipas Exhaust FanLangkah berikutnya yaitu mengetahui Kapasitas Kipas Total m³/jam yang diperlukan dalam kandang CH. Kapasitas Kipas Total bisa diketahui dengan cara terlebih dahulu berapa kecepatan angin yang diperlukan saat ayam akan dipanen, umumnya kecepatan angin jika ayam di panen di atas 1,6 kg kisaran 2 -3 meter per second s,detik. Contoh, Kecepatan angin yang diperlukan 2,5 m/s, maka kapasitas kipas total bisa dihitung dengan cara Luas Penampang kandang m² x kecepatan angin m/s x second s. Bisa juga kapasitas kipas dihitung dalam satuan Cubic Feet Minute CFMContoh, dari hitungan di atas, luas penampang = 35 m², kecepatan angin 2,5 m/s, maka kapasitas kipas = 35 m² x 2,5 m/s x s, diperoleh m³/jam cfmC. Kebutuhan Udara Minimum ayam broiler modern yang sekarang beredar memiliki kebutuhan udara minimum berbeda beda, tetapi umumnya dikisaran 8 m³ per Kg Bobot Badan per Jam 8 m³/kg bb/jamContoh, populasi ayam ekor, rataan berat 2,1 kg/ekor, maka Kebutuhan Udara minimum = ekor x 2,1 kg/ekor x 8 m³/kg bb/jam, diperoleh angka kebutuhan udara minimum m³/jam cfmD. Menghitung Kebutuhan Jumlah Kipas Exhaust FanMenghitung kebutuhan jumlah kipas yang dioerlukan di kandang CH bisa dilakukan dengan 2 cara yaitu 1. Jumlah kipas = Kapasitas kipas total yang diperlukan dibagi dengan kapasitas ukuran kipas yang akan kipas yang akan dipakai ukuran 52", kapasitasnya cfm, dari data di atas, Maka dapat dihitung Jumlah Kipas yang diperlukan = cfm dibagi diperoleh 7,4 kipas, dibulatkan menjadi 8 kipas ukuran 52".2. Jumlah kipas yang diperlukan dapat dihitung juga dengan rumus Jumlah kipas = panjang kandang m x Lebar kandang m x kepadatan ekor/m² x 4 cfm x Bobot Panen kg dibagi Kapasitas kipas dengan ukuran kipas yang Ukuran kandang data di atas, kepadatan 12 m², rencana panen 2,1 kg, kipas yg dipakai ukuran 52" dgn kapasitas kipas cfm. Jumlah kipas = 120 m x 14 m x 12 ekor x 4 cfm x 2,1 kg dibagi diperoleh angka 8 buah kipas ukuran 52"E. Pengaturan Kecepatan AnginPengaturan kecepatan angin di dalam kandang tergantung umur dan berat ayam. Bisa dilihat di Tabel. Setiap pergerakan angin pada kecepatan tertentu akan memberikan perbedaan antara suhu aktual yang dibaca di Termometer dengan suhu efektif yang dirasakan ayam, hal ini karena ada efek suhu dingin Wind Chill EffectTabel Max Air Speed across the bird based on agesF. Setting Pengoperasian KipasPrinsif setting pengoperasian kipas yaitu bagaimana caranya mengatur kecepatan angin di dalam kandang harus disesuaikan dengan 1 suhu yang diperlukan ayam. 2 memenuhi kebutuhan udara minimum yang diperlukan ayam, dengan memperhatikan adanya efek angin dingin wind chill effect.G. Pergantian Udara Air Exchanged RateAir Exchanged Rate AER adalah jumlah waktu yang diperlukan untuk memindahkan seluruh volume udara di dalam kandang dalam sekali pindah. AER bisa dihitung dengan rumus AER = Volume kandang m³ dibagi kapasitas kipas total m³/jam.Contoh, dari data di atas dapat dihitung AER = m² dibagi m³/jam, diperoleh air exchanged ratenya 0,0233 jam atau 48 Menghitung Luas "In Let" yang diperlukanIn Let adalah lubang tempat masuknya udara ke dalam kandang CH. Luas In Let yang diperlukan bisa dihitung dengan In Let = kapasitas kipas total m³/ s dibagi kecepatan angin m/sContoh, dari data di atas, kapasitas Total Kipas m³/jam dibuat satuan detik menjadi m³/3600 second dibagi kecepatan angin 2,5 m/s, diperoleh luas In Let sebesar 35 tinggi penampang in let dibuat 1,8 meter, maka panjang inlet sekitar 19,4 faktor di atas, di kandang CH perlu diperhatikan juga adanya udara yang tidak bergerak dead spot, tekanan negatif static pressure yang berdampak dari daya kerja kipas, titik pengembunan pada sekam dew point dan indek panas Heat Index di dalam dilanjutkan dengan forum diskusi dan menyelesaikan beberapa kasus di lapangan yang dihadapi pada kandang CH. Seminar dimulai jam tepat dan diakhiri tepat jam WIB, dan tercatat diikuti oleh 76 RoniFoto RoniEditor Fajar Kandangyang terlalu lebar serta padat ataupun daerah peternakan yang memiliki kecepatan angin kurang, dianjurkan menambahkan kipas. Atap dari genting dianjurkan karena dapat menahan panas sehingga kandang lebih dingin. 8. Closed house Bila mempunyai dana berlebih, Anda juga bisa membangun closed house sebagai solusi pamaungkas meski Banyak yang menanyakan seputar bagaimana cara manejemen kandang closed house yang baik dan efektif, pada artikel kali ini, kami akan mengulas perihal manejemen kandang closed house terbaik. Manajemen Kandang Closed House Menurut sebagian praktisi, sistem close house atau kandang tertutup merupakan sesuatu yang exclusive. Dulu penulispun merasakan hal yang sama. Mengapa demikian ? Karena kurang pahamnya penulis mengenai prinsip–prinsip dasar operasional kandang ayam close house. Jika didalami, ke- exclusive close house sebenarnya terlu berlebihan. Pada dasarnya clouse house sama saja dengan open house. Hanya kebiasaan open house yang tidak memikirkan tentang iklim secara menyeluruh, maka begitu mengoperasikan clouse house agak kagok. Jika hal ini berlanjut maka tentu akan menimbulkan efek negatif terhadap pertumbuhan dan produktifitas ayam. Untuk menghindari konotasi berlebihan, marilah kita tidak lagi menggunakan istilah close house tatapi mulai sekarang kita sebut kandang tertutup saja. Lingkungan Ayam Sebelum mempelajari kandang tertutup, marilah kita pahami terlebih dahulu lingkungan yang cocok untuk kehidupan ayam. Lingkungan ideal bagi pertumbuhan dan produktivitas ayam adalah suhu dan kelembababan yang tepat. Banyak pakar yang menyampaikan terkait suhu dan kelembaban ideal bagi ayam. Salah satunya adalah Keith J. Rosario, yang menyarankan agar suhu efektif pada kisaran 200C – 270C dengan kelembaban di bawah 50%.\ Menurut Chavalchini, Cerolini, Mariani 1990, suhu lingkungan untuk dapat mempertahankan suhu tubuh ayam tetap stabil adalah 260C – 270C. Namun berdasarkan pengalaman penulis, suhu dan kelembaban ideal bagi ayam adalah disesuaikan dengan tujuan pemeliharaan ayam. Selain lingkungan ideal, ayam juga membutuhkan udara segar untuk bernafas, pakan dan air minum untuk hidup, pertumbuhan dan produksi, serta pemanas yang dibutuhkan semasa brooding. Ayam juga akan mengeluarkan feses, gas buang berupa H2O dan CO2 serta panas metabolik. Pemanas/Brooder membutuhkan Oksigen untuk pembakaran dan menyisakan CO2 gas. Feses dan air yang disekresikan oleh ayam akan ditampung oleh litter, kemudian mengalami penguraian oleh bakteri pengurai menjadi amoniak dan H2O. Seluruh rangkaian proses ini terjadi dalam satu ruangan tertutup. Ketidak normalan supaly oksigen dapat menimbulkan bebagai masalah penyakit metabolik, seperti Acites, Prolapsus dan penyakit infeksius lain sebagai ikutan seperti Enterities, IB, CRD dan lainnya. Untuk itu perlu dipikirkan suplay udara agar kebutuhan udara untuk metabolisme ayam dan pembakaran untuk pemanas dapat berjalan sempurna. Selain itu, perlu dipikirkan pengeluaran gas buang dari dalam kandang agar tidak mengganggu proses kehidupan ayam. Seluruh tantangan tersebut harus dipikirkan oleh pengelola kandang tertutup agar dalam pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan baik tanpa menimbulkan masalah berikutnya. Konsep Ventilasi Dan Evaporating Cooling Konsep Ventilasi Pertama, berapa kebutuhan udara segar? Kebutuhan udara harus disesuaikan dengan beban kandang. Beban kandang yang dimaksud adalah kebutuhan volume udara per-jam yang dibutuhkan ayam berdasarkan total bobot badan. Umumnya menggunakan satuan m3/jam atau dengan satuan CFMcequare feet per-menit. Kedua, kebutuhan udara untuk memindahkan gas buang dan udara panas. Pemindahan udara ini dikenal dengan istilah Exchange rate normal adalah 60 detik, dan yang terbaik adalah 45 detik. Ketiga, kebutuhan udara berefek pada kecepatan udara dalam kandang. Dengan satuan m/s atau fpm feet per-menit. Kecepatan angin akan berpengaruh pada whind chill effect. Keempat, Whind chill effect merupakan istilah terkait suhu efektif. Kelima, kebutuhan udara yang dikenal saat ini adalah kebutuhan udara minimal. Kebutuhan udara minimal ini sesuai dengan petunjuk produsen strain bersangkutan. Sebagai contoh Hubbard Flex = 8m3/Kg/jam Cobb = 6m3/Kg/jam ISA Brown = 4m3/Kg/jam Konsep Evaporating Cooling Pertama, Evaporating cooling sistem hanya bertujuan untuk menurunkan suhu dalam kandang. Tetapi memiliki resiko minimbulkan kenaikan kelembababan dan dapat membentuk titik titik air pada litter moisture. Kedua, setiap penurunan suhu 10C dengan menggunakan evaporating cooling sistem akan meningkatkan 5% kelembaban. Ketiga, kelembaban % ditambah suhu dalam satuan Fahrenhaid akan membentuk Heat Indek HI. HI >160 akan menimbulkan stress, dan HI >180 akan menimbulkan kematian. Perhatikan tabel beriktu sumber Presentasi Gemilang Citra Indo, Januari 2005. Selama masih di Indonesia, kami siap menjadi partner Anda dalam pembuatan kandang ayam close house. WA kami sekarang juga ke 0812-3887-4441 Beban Kandang Dan Kebutuhan Udara Minimum Kandang Tertutup Setelah memahami lingkungan ayam pada kandang tertutup dan konsep ventilasi serta cooling sistem kandang ayam close house, maka kita akan melangkah maju ke hal berikutnya. Apa itu beban kandang dalam kaitannya dengan kebutuhan udara segar? Beban kandang yang dimaksud dalam hal ini adalah total udara minimum yang dibutuhkan untuk mensupport sejumlah berat total ayam yang ditanggung oleh kandang bersangkutan. Untuk memahami hal tersbut, sebaiknya kita mulai latihan dengan menghitung kebutuhan udara minimum untuk beban maksimum. Jadi kita ambil jumlah ayam terbanyak dengan bobot badan tertinggi untuk standart bobot badan strain terkait. Sebagai contoh Strain Flex. Jumlah ayam total betina dan jantan + 770 = ekor. Bobot badan rata-rata 2,49 Kg/ekor. Maka total bobot badan yang ditanggung oleh kandang tersebut adalah Kg. Selanjutnya, berapa kebutuhan udara segar minimum?. Kebutuhan udara segar minimum untuk kandang clouse selalu terkait dengan dua hal Beban kandang Kebutuhan udara minimum per-KgBB Per-Jam. Kebutuhan udara minimum bergantung pada strain bersangkutan, misalnya Hubbard Flex = 8m3/Kg/jam Cobb = 6m3/Kg/jam ISA Brown = 4m3/Kg/jam Apabila kita ingin mengetahui berapa kebutuhan udara minimum dari ayam tersebut di atas. Maka perhitungannya adalah 8 m3/KgBw/Jam x KgBw = m3/Jam 4,709 ft3/KgBw/menit x = ft3/menit CFM Jadi kebutuhan udara segar minimum kandang bersangkutan adalah m3/Jam atau CFM Supply Udara Sesuai Kebutuhan Beban Kandang Jika kita telah memahami kebutuhan udara minimum sesuai beban kandang yang ditanggung, maka kita dapat melajutkan pelajaran berikutnya. Yaitu menghitung supply udara yang diperlukan. Dalam hal ini pembahasan tetap pada posisi kebutuhan udara minimum pada beban kandang maksimum. Langkah-langkahnya adalah 1. Pertama Perhatikan luas penampang kandang lebar x tinggi rata-rata kandang. • Misalnya lebar 14 m x tinggi rata-rata 2,5 m Luas penampang menjadi = 35 meter2 2. Kedua Berapa kecepatan maksimum yang dapat dicapai jika seluruh kipas dinyalakan. Misalnya dari hasil observasi kecepatan angin kandang dalam satu garis penampang didapatkan data sebagai berikut satuam m/s Jika dihitung rata-ratanya didapatkan hasil 2,5 m/s 3. Ketiga Kalikan luas penampang dengan kecepatan angin maksimum yang dicapai. Yaitu 35 m2 x 2,5 m/s = 87,5 m3/s, Jika diubah menjadi per-jam, maka perhitungannya adalah 85,7 m3/s x s = m3/jam atau CFM 4. Keempat Bandingkan kemampuan ventilasi untuk mensuplay udara maksimum dalam kandang dengan kebutuhan udara kandang. Hasilnmya adalah • m3/Jam lihat Bab III < m3/jam Artinya = kemampuan maksimum ventilasi kandang untuk mensupaly udara segar minimal adalah lebih besar dibandingkan kebutuhannya. Sedangkankandang tertutup atau closed house merupakan kandang yang semua dindingnya tertutup rapat sepanjang hari dengan tirai. Pengaturan suhu udara, kelembaban, dan kecepatan angin oleh cooling system dan fan (kipas angin) yang harus digerakkan oleh tenaga listrik ( Sudaryani dan Santosa, 2004).
ClosingLine. A good way to handicap a game is to track the Sportsbook Closing Line. This is often the earliest line posted for a game. While this number is often the best representation of the game, it may not always be the most accurate. This is because sportsbooks adjust their lines during the day to reflect betting activity.
PEBLight Magna System mengedepankan fitur-fitur unggulan seperti kecepatan (karena mudah dipasang di lapangan), kerapian (akurasi tinggi berkat proses rekayasa terintegrasi), kekuatan (karena didesain / dihitung sesuai standar internasional) dan keawetan (dilapisi lapisan anti karat). Kandang Closed House, Inovasi Kandang Ayam. Pada
c Kecepatan udara memperngaruhi kelembapan. Konsep : a) Memanfaatkan ketinggian bangunan untuk memaksimalkan manfaat angin. b) Memberikan bukaan yang cukup pada area tertentu. c) Memanfaatkan angin sebagai penghawaan alami. 4.2. Analisa dan Konsep Mikro 4.2.1. Analisa dan Konsep Ruang a. Analisa ruang berdasarkan aktifitas pelaku
FHpDMuG.
  • xflui7f2x4.pages.dev/306
  • xflui7f2x4.pages.dev/138
  • xflui7f2x4.pages.dev/509
  • xflui7f2x4.pages.dev/283
  • xflui7f2x4.pages.dev/937
  • xflui7f2x4.pages.dev/195
  • xflui7f2x4.pages.dev/409
  • xflui7f2x4.pages.dev/946
  • xflui7f2x4.pages.dev/329
  • xflui7f2x4.pages.dev/649
  • xflui7f2x4.pages.dev/364
  • xflui7f2x4.pages.dev/880
  • xflui7f2x4.pages.dev/429
  • xflui7f2x4.pages.dev/78
  • xflui7f2x4.pages.dev/81
  • standar kecepatan angin kandang close house